Penetapan Dr H Odang Kusmayadi sebagai kepala Dinas Pendidikan berdasarkan Surat Keputusan Bupati Indramayu Nomor 821.22/Kep.320- BKD/2012 tanggal 11 Juli 2012, diharapkan lebih sungguh-sungguh dalam bekerja terutama
dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Indramayu. Hal lain yang juga harus mendapatkan perhatian yakni pemerataan guru PNS disetiap sekolah yang sampai saat ini masih terus berjalan.
Dalam kaitannya dengan gugu berdasarkan hasil konfirmasi dari pihak lembaga penjamin mutu pendidikan (LPMP) Jawa Barat, rencananya tahun 2013 mendatang sebanyak 5.076 guru bersertifikat dari tahun 2006-2011 akan dilakukan uji kompetensi guru (UKG). Peserta yang mengikuti ujian akan menempati 24 sekolah SMP, SMA dan SMK yang ditunjuk pihak penyelenggara.
“Sekolah yang ditunjuk merupakan sekolah yang memiliki laboratorium komputer. Karena UKG itu menggunakan sistem online maka setiap peserta berhadapan langsung dengan perangkat komputer,” kata Kasie Tentis Dikdas Kab.Indramayu,Tirwan, SPd, diruang kerjanya, Selasa (19/6).
Untuk itu, kata Tirwan, para guru yang bersetifikasi supaya menyiapkan diri untuk mengikuti UKG. Sebab kegiatan UKG tersebut terbilang penting kejenjang upaya untuk meningkatkan profesionalisme dalam pengelolaan pembelajaran di kelas.”Manfaatkan ujian ini sebagai peningkatan karir,”ujarnya.
Ditambahkan Tirwan, saat ini dunia pendidikan di Indramayu benar-benar menjadi perhatian serius pihak pemerintah, salah satunya dilaksanakannya kegiatan pendidikan dan latihan (diklat) para pengawas tingkat TK dan SD yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pengawas sebagai penentu kualitas pendidikan. Sehingga menghasilkan tenaga-tenaga pengawas yang profesional yang diharapkan.
“Sesuai dengan PP No 19 tahun 2005, standar tenaga kependidikan adalah ruang lingkup
dari standar nasional pendidikan, memiliki kualitas akademik fungsional, sertifikasi fungsional sebagai tenaga pendidik dan pengawas, kompetensi supervisi dan sosial,” paparnya.
dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Indramayu. Hal lain yang juga harus mendapatkan perhatian yakni pemerataan guru PNS disetiap sekolah yang sampai saat ini masih terus berjalan.
Dalam kaitannya dengan gugu berdasarkan hasil konfirmasi dari pihak lembaga penjamin mutu pendidikan (LPMP) Jawa Barat, rencananya tahun 2013 mendatang sebanyak 5.076 guru bersertifikat dari tahun 2006-2011 akan dilakukan uji kompetensi guru (UKG). Peserta yang mengikuti ujian akan menempati 24 sekolah SMP, SMA dan SMK yang ditunjuk pihak penyelenggara.
“Sekolah yang ditunjuk merupakan sekolah yang memiliki laboratorium komputer. Karena UKG itu menggunakan sistem online maka setiap peserta berhadapan langsung dengan perangkat komputer,” kata Kasie Tentis Dikdas Kab.Indramayu,Tirwan, SPd, diruang kerjanya, Selasa (19/6).
Untuk itu, kata Tirwan, para guru yang bersetifikasi supaya menyiapkan diri untuk mengikuti UKG. Sebab kegiatan UKG tersebut terbilang penting kejenjang upaya untuk meningkatkan profesionalisme dalam pengelolaan pembelajaran di kelas.”Manfaatkan ujian ini sebagai peningkatan karir,”ujarnya.
Ditambahkan Tirwan, saat ini dunia pendidikan di Indramayu benar-benar menjadi perhatian serius pihak pemerintah, salah satunya dilaksanakannya kegiatan pendidikan dan latihan (diklat) para pengawas tingkat TK dan SD yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi pengawas sebagai penentu kualitas pendidikan. Sehingga menghasilkan tenaga-tenaga pengawas yang profesional yang diharapkan.
“Sesuai dengan PP No 19 tahun 2005, standar tenaga kependidikan adalah ruang lingkup
dari standar nasional pendidikan, memiliki kualitas akademik fungsional, sertifikasi fungsional sebagai tenaga pendidik dan pengawas, kompetensi supervisi dan sosial,” paparnya.
0 comments:
Post a Comment